Prestasi Mahasiswa D3SIA di Lomba PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) Dikti
Tahun 2019 menjadi sejarah terpilihnya tim lomba Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 5 Bidang dari Prodi D3 SIA, dengan kategori PKM-Teknologi, di mana tim ini mampu lolos hingga tahap pendanaan dari Kemenristekdikti. PKM adalah ajang bergengsi lomba antar perguruan tinggi se-Indonesia yang diadakan oleh kemenristekdikti dengan berbagai kategori yaitu PKM-Teknologi, PKM-Kewirausahaan, PKM-Pengabdian Masyarakat, PKM-Penelitian, dan PKM-Karya Cipta. PKM lainnya yaitu PKM-Gagasan Tertulis dan PKM-Artikel Ilmiah.
Apabila setelah lolos pendanaan, tim mahasiswa mampu melewati hasil review eksternal atau monev (monitoring dan evaluasi) oleh dikti berupa presentasi laporan kemajuan pada bulan Juli, maka akan terpilih ke tahap berikutnya yaitu Pimnas atau Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional, sebuah ajang yang paling bergengsi yang mempertemukan karya anak bangsa dari para mahasiswa di seluruh indonesia. Namun, walau tidak lolos ke tahap Pimnas, maka lolos pendanaan bagi prodi D3SIA sudah merupakan perjuangan yang patut disyukuri, karena mampu menyisihkan tahapan awal yaitu ribuan proposal dari seluruh perguruan tinggi.
Proposal tim ampibi-aplikasi pembelian, penjualan, dan biaya produksi, tim satu-satunya yang lolos dari prodi D3SIA, dan merupakan dua tim yang lolos dari Fakultas Ilmu Terapan selain tim dari Prodi Rekayasa Multimedia, diperjuangkan mulai dari bulan Februari-Maret 2019. Tim harus mampu membuat proposal sesuai dengan ketentuan Dikti, dengan format yang harus sangat-sangat sesuai dengan yang diminta. Fatal dalam format, maka tidak lolos administrasi.
Tim Ampibi dari D3 SIA
Tim dengan leader Irna Fawwazi Alifah, yang beranggotakan Dwi Pangestu Ajie, Novrida Dwi Laksanti, dan Vindi Kusuma Putri Arifin, serta dengan pembimbing Rochmawati, ST MT, mampu melewati tahapan proposal hingga tahap pendanaan Dikti dengan nominal pendanaan Rp 5 Juta. Produk yang dibuat aplikasi untuk kebutuhan rumah makan padang dan produk masakan dalam kemasan, yang juga masakan padang. Aplikasi ini merupakan proses bisnis yang terintegrasi mulai dari pembelian bahan baku, pengelolaan stok bahan, produksi bahan baku, baik untuk produk kemasan dan rumah makan, serta penjualan. Tidak hanya menampilkan itu saja, namun laporan-laporan seperti laporan pembelian, laporan produksi, laporan penjualan, siklus akuntansi mulai dari penjurnalan, buku besar, neraca saldo, hingga laporan laba rugi juga dibuat untuk memudahkan perusahaan yang merupakan UMKM di Kota Bandung. Penjualan pun mampu menampilkan grafik produk yang paling laku serta menampilkan rasio keuangan.
Berbagai tahapan merupakan pengalaman berharga bagi tim ini untuk mendapatkan masukan, suka duka pengerjaan, kekompakan tim, dan berbagai pengalaman berharga lainnya, termasuk skill teknik presentasi ketika beberapa kali monev internal dari Tel-U. Alhamdulillah